Menolak Permintaan Staf Kantor Pengacara

Suatu hari saya didatangi oleh salah satu staf Kantor Pengacara yang berada di lingkungan kantor saya. Dari pintu ruangan saya, dia memanggil saya. Tentu saya tolak dong, siapa dia bisa memanggil saya seperti itu. Saya persilahkan dia masuk ke ruangan saya. Lebih beradab seperti itu dan memang seharusnya seperti itu. Setelah masuk, ternyata dia hendak mengembalikan surat panggilan yang saya alamatkan untuk Kantor Pengacara dia. Kebetulan wilayah tempat Kantor Pengacara itu berada pada tanggung jawab saya. Waktu itu Pengacara tersebut sedang tidak ada di kantor jadi saya tinggal surat panggilan tersebut. Ya sudah, saya terima surat panggilan tersebut dan kemudian staf pengacara tersebut pulang.

Ternyata oh ternyata staf pengacara tersebut belum pulang. Bisa jadi dia sudah pulang tapi balik ke kantor saya lagi, yang jelas ketika saya keluar dari ruangan (more…)