15 Agustus 2015 menjadi tanggal terakhir saya mempublikasikan tulisan di blog ini. Dengan terbitnya tulisan tanggal 18 September 2021 ini, berarti total 6 tahun lebih satu bulan sudah blog ini vakum. Ada banyak alasan pembenar kenapa saya tidak aktif menulis di blog ini. Saya belum ingin menuliskan tentang hal itu, terpenting adalah blog ini tetap hidup. Saya tidak berencana untuk hiatus. Saya memiliki rencana untuk membuat tulisan tunggal dan berseri tapi ternyata kemudian tidak jadi tertulis dan, ya sudah, menguap begitu saja.

Menulis bagi saya di kemudian hari ternyata menjadi sebuah kegiatan yang perlu effort tersendiri. Membuka Micorsoft Word untuk memulai menulis sungguh menjadi hal yang terasa sangat berat. Padahal sebelumnya, terutama saat kuliah, menulis di blog sudah menjadi kegiatan rutin saya. Sebelum blog ini ada, saya punya blog di yasiralkaf.wordpress.com yang masih bisa diakses siapapun. Blog itu sudah aktif sejak  tanggal 7 Juni 2007 atau 14 tahun yang lalu. Kalau saya seriusi, mungkin saya bisa jadi blogger senior dan kekinian menjadi influencer. Sayangnya saya tidak menyeriusi hasrat menulis saya itu ataupun memanfaatkan blog untuk berkomunitas. Blogging bagi saya hanya sekedar kesenangan pribadi saja yang sayangnya kemudian menguap.

Sekedar nostalgia, pada awalnya saya cukup aktif menulis di yasiralkaf.wordpress.com. Arsip-arsip tulisan masih bisa dibaca sampai saat ini. Apabila ditengok, cara penulisan saya waktu itu cukup alay. Sebagai contoh, saya menulis kata ‘saya’ dengan ‘saia’. Typo, salah ejaan, salah tata bahasa bertebaran dimana-mana dan bahkan mungkin juga di tulisan dan blog ini. Meski demikian blog itu sengaja tidak saya hapus. Sesuai tagline saya scribo ergo sum, saya menulis maka saya ada, biarlah apa yang telah saya tulis menjadi jejak digital saya. Blog yasiralkaf.wordpress.com itu dan juga blog ini adalah bukti bahwa saya ada. Hanya saja, tulisan-tulisan awal di blog dulu saya hapus karena waktu itu saya berencana mengubah orientasi tulisan agar lebih tematik. Ternyata rencana tinggal rencana. Menulis blog itu, memang tidak bisa diatur dan tidak bisa direncana.

Hari ini, saya mencoba meluruskan niat untuk menulis kembali. Untuk tema tulisan, kurang lebih tetap sama seperti yang sekarang. Apakah ke depan akan tetap tematik seperti itu tentu tidak ada yang tahu. Ada 2 penyebab utama kenapa saya ingin memulai lagi menghidupkan blog ini. Pertama, banyak sekali pandangan dan opini saya bertahun-tahun ini yang menguap begitu saja karena tidak saya dokumentasikan. Opini tersebut berakhir sebatas hanya obrolan atau chat saja dengan orang tertentu. Dengan terdokumentasikan, barangkali suatu saat bisa bermanfaat bagi orang lain. Hanya saja, untuk sekarang saya tidak akan bicara politik dan bahasa saya mungkin lebih halus daripada sebelumnya.

Kemudian yang kedua, saya ingin kembali belajar konsisten. Konsistensi adalah titik lemah saya. Sampai dengan saat ini, saya tidak tahu passion saya. Saya suka menulis, tapi saya tidak konsisten menulis. Saya menjadi tidak tahu apa tulisan saya bagus dan bagaimana perkembangan tulisan saya. Berkaca dari kawan saya yang kebetulan junior di kampus yang konsisten menulis dan kemudian beneran jadi penulis dan bahkan beberapa novelnya diangkat menjadi film, terus terang saya merasa iri. Saya suka desain, saya suka programming website, saya suka olah data statistik, saya suka gaming dan saya suka banyak hal lain yang kemudian tidak saya tekuni karena ketidakkonsistenan saya. Semoga dengan memulai menulis lagi, saya dapat belajar konsisten dengan hal yang saya pilih ini.

Itu saja dulu untuk awalan. Semoga rencana saya menghidupkan blog ini, bisa saya realisasikan. Sampai jumpa lagi dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Sekian.

Sumber Gambar : Kompasiana


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *